TENTANG SI CHIMER

Sunday, May 27, 2012

IBU PERI

Akhir-akhir ini saya ada sebutan baru. Teman-teman saya panggil saya dengan sebutan IBU PERI. Kok bisa? Bisa dong. Saya biasa dengan tiba-tiba berdoa (sekaligus menyindir): Ibu peri, tolong Lala, Ibu Peri…
Jadinya, kalau saya baik sedikit, mereka panggil saya IBU PERI. 

Grateful&8217;s blog- StumbleUpon
enggak, saya ga kaya gini. ini cuma gambar asal comot.
pict from VisualizeUs

Misalnya...

Mbak Caca masuk Kamar saya: 
Mbak Caca : Pinjam laptopmu dong! Buat ngerjain tugas, terus sekalian ngeprint.
Saya : Hum… (sambil baca buku)
Mbak Caca : Sama modemnya sekalian ya? Sekalian buka facebook bentar. Hehe…
Saya : Hum…
Mbak Caca : Bentar aja kok mainnya…!
Saya : Ya… mau lama juga gapapa. Lagi ga pake leptop.
Mbak Caca : Waaah… terima kasih, Ibu Peri… Ibu Peri baik sekaliiii…
Saya : --__--“

Mau berangkat ngajar:
Hanidha : Mau kemana, Mbak?
Saya : Ke Panti.
Hanidha : Wah, Ibu Peri baik hatiiii...
Saya : (Pura-pura mati)

Honestly, saya benci sama Ibu Peri. Bikin anak kecil manja. Dikit-dikit minta tolong Ibu Peri. Apalagi dulu ada sinetronnya yang main Marshanda (terus operasi plastik jadi Angel Karamoy. WOW!). Berdoa kok sama Ibu Peri, sama Tuhan dong. Cape deh…


Sementara saya nulis ini, saya iseng bergumam: Ibu Peri, kasih saya uang satu milyar dong, Ibu Peri… 

Hahaha, apa siiih, random banget... 

Annesya

Wednesday, May 23, 2012

MIMPI #2

Tiba-tiba Ayu (salah satu anak panti tempat saya mengajar) duduk menjejeri saya dan menempelkan telapak tangannya ke atas telapak tangan saya. “Wow, kopi dan susu!” ia terbahak. Yang lain ikut tertawa.
Saya yang sedang mengajarkan korogapit sedikit terkejut sembari mengacak rambut anak 14 tahun itu.
“Kak, sering ke kecantikan-kecantikan ya! Perawatan gitu?” dia memberondongkan pertanyaannya.
“Nggak pernah,” duitnya siapa?, tambah saya dalam hati.
“Kakak pacarnya banyak ya!”
“Enggak.” Jomblo.
“Ah ga percaya! Kakak pasti pacarnya banyak!” tuduhnya sengit dan semua mengiyakan. "Kalau cantik pasti pacarnya ganteng dan baik!"
Saya tersenyum kecil dan kembali meneruskan pelajaran.

beauty-and-the-beast04.jpg
pict from VisualizeUs

Belum saatnya mereka tahu, kecantikan fisik bukan jaminan kebahagiaan.

Salam,

Annesya

Tuesday, May 22, 2012

MIMPI

Hari ini Lilil ngajak saya ngajar di panti asuhan. Ini pertama kalinya saya ke panti asuhan. Biasanya panti asuhan saya ketahui hanya dari sebatas kotak amal di musholla atau tulisan di depan amplop amal.

Hari ini Ocha membawa laptop dan mengajarkan internet kepada anak-anak. Mereka memberitahu mimpi mereka ke saya dan Nina. Impian mereka sederhana. Mereka ingin punya ipad. Sesederhana itu. Saya bilang mereka harus pintar supaya gampang dapat kerja. Supaya mereka bisa beli ipad dengan uang gaji mereka sendiri.

Mereka anak-anak yang baik.

.Heart´s dream. by `Nonnetta on deviantART
pict from VisualizeUs


Salam,

Annesya

Sunday, May 13, 2012

THE LIARS

Dengan bangga mereka menggunakan kami yang masih muda, energik, dan juga putus asa. Dia menyebut-nyebut lulusan universitas kami untuk menampilkan citra memukau. Kami adalah lulusan dari universitas-universitas terbaik nasional.

Mereka yang lelah berjuang memilih menyerah pada kondisi yang diwajarkan. Ketidakwajaran yang menjadi wajar hanya karena dijadikan kebiasaan. Air yang sangat susah didapat, pelayanan hidup yang menyedihkan, dan kinerja yang jauh dari efisiensi. Kesialan yang datang untuk membersihkan hati manusia adalah hakiki yang indah.

Marco Migani - BOOOOOOOM! - CREATE * INSPIRE * COMMUNITY * ART * DESIGN * MUSIC * FILM * PHOTO * PROJECTS
pict from VisualizeUs

Saturday, May 12, 2012

UNLUCKY ME

Mereka menanyai minat kami, posisi yang kami inginkan. Namun kemudian kami dipekerjakan sebagai penyuluh lapangan biasa. Ini bisa disebut penipuan. Namun kami kesulitan untuk kembali pulang dengan berbagai tendensi yang ada. Yang tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata, jarak, materiil, dan juga mental kami. Kami lelah secara psikis, bukan fisik.

Saya adalah orang yang suka menyimpan nasib sial seorang sendiri. Saya tidak suka seseorang kelelahan mendengar keluhan saya. Saya baru akan bercerita ketika segalanya sudah berakhir yang mana hal itu masuk kategori kadaluarsa. Namun cara saya ini mengundang kesalahpahaman.

neko #08 / Tetsuya Blues
pict from VisualizeUs

Kemudian saya belajar untuk bercerita. Perlahan saya sampaikan kesialan yang saya hadapi ke mami saya. Mami saya stress. Mungkin lebih stress daripada saya. Mami saya memberondong saya dengan banyak pertanyaan yang semakin membuat saya stress. Saya sedang belajar… belajar mengkomunikasikan nasib sial saya kepada mami saya. Hal yang sebelumnya tidak pernah saya lakukan. Sebab selama ini saya selalu sendiri. Terbiasa menghadapi segalanya seorang diri.

Thursday, May 10, 2012

PRASANGKA. PREDIKSI.

Saya baru saja sampai di Indramayu. Tidak sesuai harapan tapi nggak ada salahnya mencoba. Ada 6 anak perempuan lainnya yang seruangan dengan saya. Dan kelihatannya mereka semua baik. Ada anak laki-laki di lantai bawah, kelihatannya juga baik. Cuma saya nggak ngeh sama bapak-bapak ga jelas yang suka keluar masuk ruangan kami tanpa permisi. My first impression ke dia, menyebalkan.

Masa training ini sepertinya saya akan diperlakukan sebagai penyuluh lapangan. Turun ke persawahan dan mempromosikan produk kami. Meskipun saya melamar sebagai PR, saya harap setelah masa training saya bisa bekerja sebagai PR.

Prasangka. Prediksi. Semuanya berbaur dalam ketidaktahuan, ketidakpastian.

pride +prejudice
pict from here


Keep Spirit!

ANNESYA

Popular Posts

Follower