TENTANG SI CHIMER

Monday, November 28, 2016

PIKNIK KANTOR


Akhir-akhir potongan tabungan piknik di kantor makin brutal aja. Demi ambisi teman-teman yang pengen wisata ke Jepang tahun depan. Eaaampun… saya yang lempeng ini pun terpaksa kena autodebet gaji 300rb per bulan untuk ambisi tersebut.  Dalam hati pengen tahun depan lekas menikah biar bisa bawa suami ke Jepang. *ngoks

Mengenai acara piknik kantor cabang tahun ini, kami memilih Bandung sebagai tempat wisata. Simply karena Bandung punya udara yang sejuk dan menyenangkan. Pemandangan indah dan juga biaya wisata yang terjangkau sehingga bisa dinikmati dengan budget terbatas. Lagi pula tempat-tempat wisata di Bandung juga lumayan banyak. Jadi ya sudah cus ke sana awal tahun ini.

Di sana kita tinggal di Villa yang memamerkan panorama puncak dan jalan-jalan ke tempat wisata, seperti Pasar Apung, Saung Angklung Udjo, dan Braga City Walk. Mayan, refreshing di sela-sela kesibukan kantor.



Mengapa Harus Berwisata ke Bandung?


Pernahkah Anda bertanya pada diri sendiri, apa yang menjadi pertimbangan mengapa Anda memilih sebuah destinasi wisata? Apakah karena ada objek wisata populer di tempat tersebut? Atau, apakah karena disana ada objek wisata yang sesuai dengan minat Anda?
Terlepas dari apapun alasan mengapa Anda memilih sebuah objek wisata sebagai next traveling destinations anda selanjutnya, salah satu yang direkomendasikan adalah Bandung. Lalu mengapa Bandung harus menjadi destinasi wisata Anda selanjutnya? Alasan-alasan berikut ini mungkin bisa menjawabnya.

Akomodasi di Bandung lengkap dan menarik

Akomodasi di Bandung cukup lengkap mulai dari hotel hingga villa. Salah satu hotel yang unik dan banyak dipesan oleh wisatawan adalah Banana Inn Hotel yang lokasinya ada di Jalan Dr. Setiabudi Nomor 191, Gegerkalong, Sukasari.
Lokasi Hotel ini sangat strategis, berada di antara pusat kota Bandung dan berbagai obyek wisata menarik seperti: Kampung Gajah Wonderland, Jendela Alam, Bosscha observatory, objek wisata De' Ranch, Kebun Strawberry, Taman Begonia, hingga Curug Maribaya.

Cuaca di Bandung menyenangkan

Bandung memiliki cuaca yang cukup sejuk dan menyenangkan. Tidak heran mengingat Kota Bandung berada jauh di atas permukaan laut. Karena Bandung berada di ketinggian, maka Bandung juga jadi jarang banjir, tidak seperti Jakarta.


Ranca Upas Bandung - dolandolen.com

Jadi, berkunjung pada musim kemarau atau musim hujan seharusnya tidak membuat Anda khawatir jika perjalanan wisata Anda akan terganggu.

Ada banyak villa dengan pemandangan menakjubkan di Bandung

Bandung dikenal memiliki pemandangan alam yang eksotis dan mempesona. Diantaranya adalah Gunung Tangkuban Perahu dan objek wisata Kawah Ciwidey. Disekitar tempat tersebut, ada banyak villa atau penginapan yang disewakan dengan harga bervariasi tergantung fasilitas dan ukuran villa.
Namun yang menjadi perhatian adalah, pemandangan alam disekitar villa begitu menakjubkan. Panorama alamnya indah didukung dengan udara khas Bandung yang sejuk. Membuat villa Bandung cocok dijadikan sebagai tempat beristirahat jika ingin menenangkan pikiran dan lari dari keramaian kota.

Ada banyak objek wisata terpadu di Bandung


Rumah mode - tempatwisatadibandung.info

Bandung tidak hanya menawarkan pemandangan alam, melainkan di Bandung juga ada banyak objek wisata terpadu dan objek wisata budaya yang menarik untuk dikunjungi. Diantaranya adalah:
l  Trans Studio Bandung
l  Saung Angklung Udjo
l  Cimanggu dan Ciwalini Hot Spring Water
l  Rumah mode
l  Kebun binatang Bandung
l  Braga City Walk, dan lain-lain.

Kuliner di Bandung terkenal enak dan lezat



Karedok Bandung - recipecipe.blogspot.co.id

Di Indonesia, masakan sunda cukup populer dan banyak diminati. Diantara beberapa makanan khas Bandung yang sebaiknya Anda coba saat berkunjung adalah:
l  Karedok. Terdiri atas berbagai sayuran mentah seperti mentimun, daun kemangi, kacang panjang, terong, dan lain-lain.
l  Batagor. Merupakan singkatan dari bakso tahu goreng.
l  Mie kocok. Adalah makanan lain khas Bandung yang enak dan nikmat terbuat dari mie kuning dan toge.
l  Perkedel Bondon, yang terbuat dari kentang dan dimasak menggunakan tungku api
l  Surabi khas Bandung
l  Combro
l  Misro
l  Nasi Timbel
l  Hingga, Peuyeum (tape singkong).

Di Bandung ada banyak pusat perbelanjaan murah-meriah

Destinasi wisata belanja yang paling terkenal di Bandung adalah Pasar Cibaduyut. Di Pasar Cibaduyut kita akan dengan mudah menemukan berbagai benda berkualitas tinggi mulai dari sepatu, atas, jaket hingga berbagai bentuk alas kaki yang terbuat dari kulit.


Cibaduyut Bandung - bdgexpat.com

Namun selain berbagai benda-benda terbuat dari kulit yang ditawarkan dengan harga bersahabat di Pasar Cibaduyut, sebenarnya masih ada tempat-tempat belanja murah-meriah lainnya di Bandung yang menarik. Tempat-tempat belanja tersebut diantaranya adalah:
l  Pasar Jumat Pusdai, dikenal sebagai salah satu tempat berbelanja berbagai jenis pakaian sisa-sisa ekspor. Ditawarkan dengan harga murah-meriah.
l  Gang Tamim merupakan pusat perbelanjaan jika Anda ingin mencari berbagai pakaian yang terbuat dari kain denim atau jeans dengan harga antara Rp100.000 hingga Rp200.000.
l  Pasar Baru Trade Center, adalah tempat berbelanja berbagai jenis kain dan pakaian dengan harga terjangkau.
l  Jalan Cihampelas juga merupakan destinasi wisata belanja di Bandung yang ikonik dan terkenal. Disini kita bisa menemukan dengan mudah berbagai jenis oleh-oleh khas Bandung seperti keripik tempe, peuyeum, hingga kaos-kaos lucu dengan kata-kata unik.


Itulah beberapa daya tarik Bandung yang mungkin bisa menjadi alasan untuk memilih Bandung sebagai destinasi wisata Anda selanjutnya.

Wednesday, July 27, 2016

TENTANG SAAT INI

Holla...

I know i didn’t treat you well, Heartchime. I only come when I need you. So here I am, back to you with all my problems. But at least I always comeback to you.

Always.

Akhir-akhir ini sedang banyak masalah yang terus tertimbun kaya sampah. Masalah yang nggak bisa diceritakan ke orang lain. Kenapa? Because I know I am blessed. Karena saya tahu dari sekian banyak masalah yang datang, saya punya banyak hal yang patut untuk disyukuri. Hal itu membuat saya menahan diri untuk tidak mengeluh di hadapan orang lain. 

I’m still fine. 

So fine.

Tapi masalah tetaplah masalah dan saya butuh sesuatu untuk menyalurkannya. That’s the reason I’m here now. Kakak saya akan menikah bulan depan. Adik saya yang bermasalah dengan sekolahnya. Ditambah Mamas yang akan lanjut S1. Lalu kehidupan saya sendiri. Terlalu banyak yang ditanggung otak kecil saya. Dan saya mengeliminasi apa yang menurut saya tidak perlu.

Seperti membuang kanker.

image taken randomly from google

Tetap saja rasa sakitnya tersisa. Tetap saja meninggalkan akar bercokol dan bisa tumbuh lagi di masa depan. Masalah sejatinya seperti itu. Mereka seperti kanker. Butuh waktu lama untuk menghancurkannya. Butuh tahunan untuk melawannya.  Tahunan yang dilewati dengan rasa sakit dan harapan yang beberapa akan pupus dihantam realita.

Saat ini dengan kepala berdenyut nyeri saya menuliskan ini semua. Seandainya ada toko yang menjual kepala cadangan. Saya mau beli lima. Saya bongkar pasang saban migrane.

Saya ingin menyederhanakan masalah. Mengurai benang kusut. Menerjang waktu. Memberitahu diri saya sendiri di masa lalu: You should be happy now, you should be. Because future aren’t that good.
Saya barangkali hanya manusia biasa yang melewatkan bentuk-bentuk kebahagian begitu saja. Lupa bagaimana bahagia. Setelah masa itu terlewati saya barulah menyadari “that’s the happiness. Saya melewatkannya begitu saja”.  Barangkali saya seperti kebanyakan orang.

Saya ingin sekali berkata pada diri saya sendiri pada masa ini: Kamu seharusnya bahagia. Sekarang. Saat ini. Tidak besok, tidak lusa, tidak di masa depan. Bahagia adalah tentang saat ini.

Jangan

melewatkannya


lagi.   

Monday, July 25, 2016

THEY SAY...

Orang bilang cinta adalah soal berkorban. Orang bilang ketika kau begitu mencintai seseorang kita tidak akan peduli apa yang kita korbankan untuk orang tersebut. Orang bilang cinta tentang memberi tanpa mengharapkan apapun. Barangkali saya orang yang menganut hal itu. Segala hal yang saya lakukan adalah murni tanpa harapan kembali. Barangkali saya orang yang polos. Bodoh, jika teman-teman saya bilang. Namun saya begitu mempercayai pemikiran itu.

Tapi ketika kita berkorban terlalu banyak, ada momen di mana kita merasa lelah. Merasa tidak dihargai. Merasa berjuang sendirian. Merasa bodoh karenanya.

Barangkali saya sedang dalam fase itu.
Merasa bodoh,
lelah
dan karenanya…
saya jadi tidak peduli lagi.

Kadang kita terlalu menganggap seseorang berarti sehingga kita lupa bahwa diri kita sendiri juga berarti.
Kita lupa bahwa kita juga layak dicintai.
Kita juga layak untuk diperjuangkan.



Saturday, March 5, 2016

TENTANG MENOLONG ORANG LAIN

Ada beberapa hal yang saya pelajari dalam hidup. Bahwa tidak semua orang layak mendapat pertolongan kita. Kadang kita harus tahu kepada siapa kita memberi pertolongan agar tidak menjadi pahlawan kesiangan.

Some people are jerks. They ask us some helps, but when we do, they blame us. You must choose wisely to whom you give help. The world sometime doesn’t care about your kindness. Human only care about their needs.


Tapi terlepas dari itu semua, tetaplah menjadi orang baik. Kebaikanmu bukan tentang pandangan dunia, tapi tentang pandangan Tuhan. Tetaplah menjadi orang yang suka meringankan beban orang lain, asal jangan jadi pahlawan kesiangan.

Wednesday, March 2, 2016

HAL HAL MEWAH DI MATA SAYA SAAT INI

Hai, chimers, apa kabar? Saya baru menyadari bahwa hal seperti blogwalking yang dulunya biasa saja ternyata adalah hal yang membahagiakan bagi saya. Saya rindu masa masa itu. Saya yang sekarang memiliki waktu yang sangat terbatas.

Kemarin saya izin nggak masuk kantor karena sakit. Kemarin saya menyadari betapa indahnya sakit itu. Saya bisa melihat hujan, ngobrol sama teman sekos dan juga nonton drama korea sambil tiduran. Saya lagi nonton Empress Ki ceritanya bagus sekali. Yah intinya saya melakukan hal yang saya sudah jarang bisa lakukan, bagi saya itu hal mewah saat ini.

Kerjaan saya masih habis habisan. Menghabiskan energi dan waktu. Untuk fokus menstabilkan kerjaan saya mutuskan untuk stop nulis novel dulu. Dan itu sudah berlangsung selama setahun sekarang.

Jiwa saya rindu menulis. Kemudian saya membuka arsip draft novel lama dan menemukan dua draft yang belum selesai, yakni Aruntem dan Mencinta Tanpa Percuma.

Saya iseng iseng meneruskan draft menggunakan platform GWP (gramedia writing project). Tujuan utama adalah untuk mencari pembaca, motivasi menulis, bertemu dengan penulis-penulis baru, tujuan selanjutnya adalah untuk menembus GPU.

Singkat kata baru saja memasuki bab 5 proyek menulis Mencinta Tanpa Percuma, saya dihubungi admin GWP. Ia bilang tertarik dengan naskah saya yang itu, meminta saya menyelesaikan, dan mengirimkan pada mereka.
Perasaan saya? Senang, pasti. Tapi ternyata ada perasaan yang lainnya. Saya kehilangan tempat untuk sharing dan itu menurunkan motivasi menulis.Sebab ketika sebuah naskah diminta oleh admin GWP, saya tidak diperbolehkan lagi memosting kelanjutan ceritanya.

Saya menyadari bahwa di dunia ini nggak ada pula yang gratis. Bahkan walau itu bakat menulis yang diberikan Allah, harus ditukar dengan rasa sakit, ketekunan, waktu yang tersita, serta belahan otak yang seharusnya digunakan untuk memikirkan hal hal keseharian. Siapa bilang jadi novelis itu gampang? Mereka mengorbankan banyak hal untuk apa yang kalian baca dalam bentuk buku.

Dan saya kini menyadari itulah perjuangan seorang novelis yang sebenarnya. Bagaimana agar dia terus berkarya tanpa lelah, tanpa bosan, tanpa ada kata menyerah.

Popular Posts

Follower