TENTANG SI CHIMER

Sunday, June 26, 2011

ONE SIDED LOVE STORY


sebuah file jpeg dari laptop
Sore itu angin berhembus membawa riang suaramu ke telingaku. Kembang gula merah jambu di tanganmu mengempis seketika tapi kamu tidak peduli. Kamu sibuk bercerita tentang cinta yang mendominasi hari-harimu, akhir-akhir ini.
“Aku seneng banget pas dia ngajak aku jalan!”
“Oh ya?”
“Waktu dia pegang tanganku rasanya sekujur tubuhku merasakan sensasi yang aneh, tapi aku menyukainya,”
Kamu tahu kan aku juga merasakan hal serupa saat ini? Ketika kamu meremas erat tanganku dan bercerita tentang bahagiamu… saat ini…
“Aku ikut bahagia.” Aku bohong.
Kamu tertawa sembari menyenggol bahuku.
Tolong ajari aku bagaimana caranya mengabaikan perasaan orang lain.
“Aku seneng kamu ikut seneng!” kamu memelukku. Harum rambutmu menginvasi seluruh paru-paru bagaikan sejuta kupu-kupu beterbangan di taman surga, sejuk sekaligus menyesakkan, indah sekaligus mengaburkan.  
Namun aku masih saja, dengan sia-sia, berusaha menyungging senyum palsu untukmu, sore ini.
Ajari aku bagaimana menjadi penipu… kalau seandainya kamu tahu.
Atau ajari aku menjadi pembunuh… karena saat ini aku sedang ingin namun tak mampu.  
***
Penggalan kisah semasa SMA. 

3 comments:

Enno said...

cinta terpendam ihihi....
harusnya ngaku aja nes :P

Gloria Putri said...

hayooo, mengenang siapa?

SoleildeLamer said...

m enno: iya, harusnya ngaku aja *blabbering*

m glo: um... ah... um... ah... um... bentar, saya ke kamar kecil dulu ya mbak. hehe

Popular Posts

Follower